Bek Terkuat Menurut Messi, Bukan Ramos Atau Van Dijk!

Superstar Barcelona Lionel Messi menyatakan bek terkuat yang pernah ia hadapi bukan Sergio Ramos atau Virgil van Dijk namun bek Girona, Pablo Maffeo.

Messi dikenal menjadi pemain yang lincah dan sulit dimatikan. Banyak usaha untuk meredam permainannya dicoba oleh pelatih lawan.

Tapi pada akhirnya tak ada pelatih yang taktiknya benar-benar manjur. Bila menugaskan satu pemain menjaganya, maka ia dapat menciptakan ruang kosong bagi rekannya.

Bila dibiarkan, Messi malah dapat bergerak dengan leluasa. Ia pun jadi ancaman besar sebab dapat mencetak gol dari sudut mana saja, atau menjadi arsitek untuk terciptanya gol untuk rekan setimnya.

Man Marking

Strategi Man-Marking tidak sekali dua kali digunakan pelatih lawan untuk mencegah Lionel Messi. Namun pemain berusia 32 tahun itu mengaku ia sama sekali tidak terganggu oleh strategi itu.

"[Strategi] Man Marking tidak mengganggu saya. Anda tahu bahwa bakal ada laga yang sulit dan rasanya dapat aneh untuk selalu memiliki seseorang di sekitar Anda," kata Messi kepada DAZN.

"Sebenarnya itu tidak pernah terjadi terhadap saya sesering itu. Itu tidak mengganggu saya, namun itu [rasanya] aneh," tegas Messi.